By slainanatsyasiregar@gmail.com 
DELAPANTOTO – Komponen spul motor matic sering kali jarang diperhatikan pemilik kendaraan. Padahal, spul berfungsi penting sebagai penghasil arus listrik untuk menyalakan motor, mengisi aki, dan menyalakan lampu. Jika kotor atau bermasalah, performa motor bisa terganggu.
Fungsi Spul pada Motor Matic
- Menghasilkan arus listrik melalui putaran magnet.
- Menyuplai daya ke aki dan sistem kelistrikan.
- Menjaga stabilitas arus agar motor tetap prima saat dikendarai.
Kapan Spul Perlu Dibersihkan
Menurut mekanik bengkel, spul tidak perlu terlalu sering dibersihkan seperti filter udara atau busi. Namun, ada kondisi tertentu yang mengharuskan perawatan, yaitu:
- Setiap 20.000–25.000 km atau sekitar 1,5–2 tahun sekali.
- Saat motor terkena banjir atau air masuk ke bagian mesin.
- Jika muncul gejala kelistrikan lemah, seperti lampu redup, aki cepat drop, atau motor sulit distarter.
- Saat melakukan servis besar, spul biasanya ikut dicek dan dibersihkan agar kinerjanya optimal.
Gejala Spul Kotor atau Bermasalah
- Mesin brebet atau susah hidup.
- Aki cepat habis meski baru diganti.
- Lampu depan redup meskipun aki penuh.
- Motor sering mati mendadak.
Cara Perawatan Spul
- Bersihkan dari debu dan kotoran dengan kuas halus atau semprotan khusus.
- Cek kondisi kabel dan gulungan tembaga, apakah ada yang terkelupas atau gosong.
- Gunakan jasa bengkel resmi atau mekanik berpengalaman karena letak spul ada di dalam mesin dan butuh bongkar bagian CVT/magnet.
Kesimpulan
Spul motor matic tidak perlu sering dibersihkan, namun tetap harus mendapat perhatian saat servis besar atau ketika ada gejala kelistrikan bermasalah. Dengan perawatan yang tepat, komponen ini bisa awet hingga bertahun-tahun dan motor tetap nyaman digunakan.
Sumber: danatotomacau.pro