Ratusan Bikers Meriahkan IMOS Jamboride 2025 dan Beragam Aktivitas Seru Lainnya

DELAPANTOTO – Gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 tidak hanya menghadirkan pameran motor terbaru, tetapi juga dimeriahkan oleh ratusan bikers dari berbagai komunitas dalam acara IMOS Jamboride 2025. Ajang ini menjadi wadah silaturahmi, berbagi pengalaman, sekaligus memperkuat solidaritas antarpecinta roda dua.

Ratusan Bikers Tumpah Ruah

Sejak pagi, ratusan bikers berkumpul di titik start yang telah ditentukan panitia. Mereka kemudian melakukan konvoi menuju lokasi pameran IMOS 2025 di BSD City, Tangerang dengan tertib dan penuh semangat kebersamaan. Berbagai komunitas hadir, mulai dari pengguna skutik, sport, hingga motor klasik.

Konvoi ini tidak hanya sekadar touring, tetapi juga menunjukkan bagaimana bikers bisa tetap tertib berlalu lintas meski melakukan perjalanan dalam jumlah besar.

Aktivitas Seru di Lokasi

Setibanya di lokasi, para bikers disambut dengan berbagai kegiatan menarik, di antaranya:

  • Kontes modifikasi motor yang menampilkan karya unik dari berbagai komunitas.
  • Coaching clinic seputar teknik berkendara aman dan perawatan motor.
  • Test ride motor terbaru dari berbagai merek yang tampil di IMOS 2025.
  • Area merchandise dan kuliner yang jadi tempat nongkrong santai para peserta.

Tak ketinggalan, berbagai brand otomotif juga memberikan promo spesial untuk pembelian motor maupun aksesoris selama acara berlangsung.

Ajang Silaturahmi Komunitas

IMOS Jamboride 2025 bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi antar komunitas motor dari berbagai daerah. Banyak bikers yang memanfaatkan momen ini untuk bertukar pengalaman, memperluas jaringan, hingga merencanakan touring bersama di masa mendatang.

Kesimpulan

Rangkaian IMOS Jamboride 2025 berhasil menciptakan suasana meriah sekaligus memperlihatkan sisi positif komunitas motor di Indonesia. Dengan partisipasi ratusan bikers dan beragam aktivitas seru, acara ini tidak hanya menjadi bagian dari IMOS 2025, tetapi juga bukti nyata bahwa dunia roda dua bisa jadi sarana kebersamaan dan kreativitas.

Sumber: danatotomacau.pro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *